Bulan Ramadhan adalah bulan yang
penuh dengan berkah dan penuh ampunan. Ketika pahala sunat di ganjar sama
dengan pahala wajib dan berbagai kebaikan di ganjar dengan berkalilipat, begitu
berkahnya bulan ramadhan ini. Dengan usia yang semakin berkurang dan dosa
semakin bertambah namun pahala kebaikan sangat sedikit alangkah ruginya diri
ini. Bersyukurlah kita masih dipertemukan dengan bulan yang mulia ini.
Jadwal bangun pun berganti yang
tadinya biasa terbangun sekitar jam 5-6 pagi, kinih harus bisa bangun di
sepertiga malam menyantap nasi untuk bisa menahan lapar dan haus Sehari penuh.
Nah tentu ketika kita sedang dilanda asmara, ntah mengapa si Dia yang pertama
terlintas diingatan.. hehe disinilah kita ingin menyapanya dengan kata-kata
yang sangat menyentuh hatinya..
Kata-katapun mulai dirangkai
sedemikian rupa agartercipta suasana yang romantis. Nah bagi kalian yang kurang
pandai dalam merangkai kata, kami akan memberikan beberpa contoh puisi romantis Bulan ramadhan untuk kalian.
Langsung aja simak dibawah ini...
1. Adzan
Buka Senjaku Adzan berkumandang
Melantunkan syair-syair agung
Tatkala senja beradu paduan
daratan
Mulalah wangi pandan menyeruak
hidung
Es kolak manis temani senjaku
Manis lidah halalkan buka
Sejenak hati bersyukur lirih
Semoga bukaku akan menutup
ibadahku hari ini
Dan mnyingsing sahur esok… ---
[2] Kurma
Ramadhanku Sejuk hati ini,
Mengingat Allah berpeluk hati
Debur ombak
Dasyatnya topan
Sekecil pohon kurma melindungiku
Air mata emosi
Terbakar amarah
Menjadi datu
Namun manisnya kurma
Melamurkan semua
Tak kusangka ramadhanku penuh kerikil
Kerikil-kerikil tumpul
Namun tak semua kerikil,
Kutemukan satu kurma sebagai
hikmah ramadhanku… ---
[3] Sahur..., Sahur...!
Pagi buta yang sangat buta
Tatkala bulan bersembunyi
Tatkala matahari tertidur
Pijakkan kaki pada lantai yang
dingin
Mata air pun layaknya samudra es
Semua tahu inilah udara terdingin
dalam kehidupan
Semua tahu inilah saat mata
terlelelap manja
Namun semua tahu, inilah saatnya
niat ‘tuk berpuasa… -
Oleh : Vindy Putri
Puisi Ramadhan
Ada sekuntum hari
Dimana wanginya mengharumi bumi
sepanjang waktu
Karena saat itulah kemahamurahan
sang Khaliq berlimpah
Menyatu pada segala inti hidup
Adalah Ramadhan
Ia bertelaga bening
Airnya mutiara maghfiroh
Gericiknya dzikir dan tadarrus
Tepianya doa lemah lembut, lirih
dan berpasrah hati
Siapa tak ingin jadi ikannya?
Mari berenang dengan kesunyian
nafsu
Agar setiap sirip kita tak patah
sia-sia
Ia rahasia
Tak sekedar lapar dahaga
Tapi sesungguhnya itulah hakekat
cinta
Dan salah satu cara bertegur sapa
dengan Alloh
Karena dengan lapar dan haus
Kita bisa lebih menyadari bahwa
kita tak berpunya
Bisa lebih memahami
Bahwa kita tak lebih dari sebutir
debu
Di antara kemahaluasan-Nya
Ia sepantasnya dirindukan
Karena ia lebih
Di cakrawala bertebar
pengampunan, rakhmat
Dan segala kebaikan
Juga nuzulul qur’an dan lailatur
qodar
Itulah beberpa puisi Romantis Bulan Suci Ramadhan yang dapat kami bagiakan..
Itulah beberpa puisi Romantis Bulan Suci Ramadhan yang dapat kami bagiakan..
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.